Dalam dunia konstruksi dan infrastruktur, besi adalah jenis logam yang paling rentan mengalami korosi hingga memicu timbulnya karat. Salah satu solusi untuk mengatasinya adalah dengan menggunakan cat dasar anti karat.
Namun, cat dasar atau primer ini terbagi lagi menjadi berbagai jenis yang peruntukannya secara spesifik berbeda-beda. Karena itu, ketahui apa saja jenis cat primer anti karat dan panduan terkait kapan Anda harus menggunakannya.
Bingung memilih cat primer anti karat? Gunakan saja 3 Ragam Pilihan Primer Cat untuk Logam dari Tosadah. Cat dasar anti karat terbaik dengan kualitas yang terjamin.
Jenis-jenis Cat Dasar Anti Karat
Untuk melindungi material besi dari korosi, penggunaan cat anti karat menjadi solusi yang umum digunakan. Berikut ini 5 jenis cat primer yang biasa diaplikasikan untuk mencegah timbulnya karat:
1. Red Oxide Primer
Red oxide primer adalah jenis cat primer anti karat yang memberikan perlindungan terhadap karat dan korosi. Biasanya digunakan pada logam besi yang akan terpapar oleh elemen cuaca, terutama udara dingin, kelembaban, dan kondisi cuaca ekstrem.
Ini banyak diterapkan di industri industri dan pertanian untuk pekerjaan struktural baja, peralatan luar ruangan, pagar, dan lainnya. Bahkan, cat dasar bisa tetap dapat melekat pada permukaan yang sudah memiliki tanda-tanda berkarat.
2. Etching Primer
Jenis cat dasar ini biasa digunakan pada permukaan non besi dan galvanis untuk meningkatkan daya lekat lapisan cat berikutnya. Sebab, etching primer secara efektif dapat meresap ke dalam lapisan galvanisasi untuk melindungi permukaan logam.
3. Zinc Rich Primer
Berikutnya adalah zinc rich primer, yaitu jenis cat dasar anti karat yang kandungan seng atau zincnya tinggi sehingga sangat efektif untuk mencegah karat. Sebab, seng dikenal lebih reaktif sehingga bisa memproteksi besi atau baja terhadap reaksi korosi.
4. Carboxide Metal Primer
Carboxide metal primer adalah cat dasar anti korosi untuk besi dan baja yang dapat digunakan dengan berbagai lapisan cat atas. Cocok diaplikasikan untuk pagar besi, pintu logam, karya seni logam, dan lain sebagainya.
Adanya kandungan fosfat seng yang dimodifikasi pada cat ini memberikan perlindungan jangka panjang yang unggul. Bahkan, jenis cat ini masih bisa digunakan meskipun proses korosi sudah mulai terjadi.
5. Fast Dry Metal Primer
Terakhir, ada fast dry metal primer, yaitu cat primer berbasis pelarut untuk logam besi yang diformulasikan secara khusus agar lebih cepat kering saat disemprotkan. Bisa dipakai untuk baja ringan, baja karbon, besi tuang, besi tempa, dan lain sebagainya.
Bahkan, jenis cat ini diketahui mampu kering dalam waktu 15 menit saja. Oleh karena itu, fast dry metal primer sangat ideal untuk digunakan pada situasi tertentu dimana cat dasar harus diaplikasikan dengan cepat dan praktis.
Kapan Harus Menggunakan Cat Primer Anti Karat?
Sebenarnya, cat dasar untuk mencegah karat tidak selalu dibutuhkan. Jika permukaan logamnya sudah diberi lapisan anti karat dan berada dalam kondisi baik, maka cat akhir atau finishing coat saja biasanya sudah cukup.
Namun, ada kondisi tertentu yang harus diperhatikan dengan seksama sebagai tanda bahwa Anda memerlukan cat dasar. Berikut ini beberapa di antaranya:
- Jika permukaan logamnya masih baru dan belum diberi lapisan anti korosi.
- Jika material logam tersebut akan rentan terpapar oleh kondisi pemicu korosi seperti kelembaban, hujan, atau kondisi cuaca ekstrim.
- Jika material logam tersebut berada dalam kondisi buruk, misalnya tergores atau mengalami kerusakan.
Jika Anda sudah mengetahui waktu yang tepat menggunakan cat primer anti karat. Apakah Anda tahu seperti apa cara mengaplikasikan cat primer besi itu sendiri? Pahami 4 Teknik Pengecatan Besi yang Benar. Dengan mengaplikasikan cat primer yang tepat, maka tentunya akan memberikan hasil maksimal dan tahan lama.
Solusinya, Anda bisa mengandalkan cat primer atau cat dasar anti karat dari PT Tosadah yang bisa diaplikasikan pada berbagai struktur bangunan. Kunjungi halaman produk, halaman blog, atau hubungi kami untuk informasi selengkapnya!
