Corrosion monitoring adalah metode penting untuk mendeteksi dan memantau korosi pada struktur logam sebelum kerusakan parah terjadi. Dengan teknologi ini, perusahaan dapat mencegah kerusakan yang lebih besar, mengurangi biaya perbaikan, dan meningkatkan keamanan operasional.
Corrosion monitoring juga membantu mengelola aset industri secara lebih efektif, memastikan umur panjang infrastruktur kritis seperti pipa, tangki, dan mesin.
Untuk mengetahui lebih jelas mengenai dampak korosi, Anda bisa membaca artikel Dampak Korosi: Ancaman dan Solusi yang Harus Diketahui. Setelah mengetahui dampaknya, Anda bisa melakukan perawatan dan solusi yang tepat.
Apa Itu Corrosion Monitoring?
Sebelum membahas dampak dari korosi, mari ketahui definisi dari korosi itu sendiri. Selain itu, penting juga untuk mengetahui bagaimana cara pencegahan dari korosi. Berikut informasinya:
Definisi dan Tujuan Corrosion Monitoring
Pemantauan korosi adalah program yang dirancang untuk mengukur dan mendiagnosa laju korosi pada aset, seperti pipa, tangki, dan infrastruktur lainnya. Program ini bertujuan untuk mengetahui sejauh mana keefektifan inhibitor korosi dalam mencegah terjadinya korosi. Tujuan dari pemantauan korosi ini diantaranya adalah:
1. Mengetahui Laju Korosi
Pertama, pemantauan korosi bertujuan untuk melacak dan mengukur laju korosi untuk memprediksi masa depan kondisi aset. Laju korosi biasanya dinotasikan dalam satuan mill per tahun (mils/year).
2. Evaluasi Efektivitas Inhibitor Korosi
Kedua, tujuannya adalah untuk mengecek sejauh mana inhibitor korosi yang digunakan efektif dalam mencegah korosi. Jika setelah menggunakan inhibitor, laju korosi menurun hingga batas aman, maka program pencegahan korosi tidak dianggap berhasil.
3. Deteksi Dini Kerusakan Struktural
Melakukan pemantauan korosi dilakukan agar dapat mendeteksi dini kerusakan pada struktural infrastruktur. Dengan adanya pemantauan gejala korosi lebih mudah dideteksi lebih awal, sehingga dapat diatasi sebelum menjadi kerusakan signifikan.
4. Hemat Biaya Perawatan
Jika Anda rutin melakukan pemantauan korosi, tidak hanya berfungsi untuk mencegah kerusakan saja. Lebih dari itu, Anda juga melakukan penghematan biaya, karena dapat mencegah kerusakan lebih lanjut yang mungkin mengeluarkan banyak biaya.
Pentingnya Corrosion Monitoring dalam Pengelolaan Aset
Pemantauan korosi sangat penting untuk dilakukan, karena dapat memberikan data yang akurat terkait kelayakan dan kondisi dari infrastruktur. Selain itu, dengan melakukan pemantauan, Anda juga dapat menjaga keamanan baik itu pekerja maupun diri sendiri. Berikut adalah beberapa alasan mengapa pemantauan korosi menjadi penting:
1. Mencegah Kerusakan yang Lebih Parah
Pemantauan korosi berfungsi sebagai langkah proaktif dalam menjaga integritas aset. Dengan memantau laju korosi secara rutin, perusahaan dapat mengidentifikasi tanda-tanda awal kerusakan sebelum menjadi masalah yang lebih besar.
Alasan penting lainnya adalah, deteksi dini memungkinkan tindakan perbaikan atau penggantian dilakukan tepat waktu, sehingga menghindari kerusakan struktural yang lebih parah. Dengan begitu, kecelakaan kerja juga dapat dicegah secara lebih awal.
Misalnya, jika korosi pada pipa terdeteksi lebih awal, tindakan dapat diambil untuk memperbaiki atau mengganti bagian yang terkorosi sebelum menyebabkan kebocoran atau bahkan kecelakaan kerja. Itulah mengapa, pemantauan korosi menjadi sesuatu yang sangat penting untuk dilakukan.
2. Mengurangi Biaya Perbaikan
Salah satu manfaat utama dari pemantauan korosi adalah pengurangan biaya perbaikan jangka panjang. Dengan melakukan pemantauan secara berkala, perusahaan dapat merencanakan dan melaksanakan pemeliharaan preventif yang lebih efektif.
Artinya, kerusakan dapat diperbaiki sebelum menjadi lebih parah dan mahal. Alasannya adalah, perbaikan kecil yang dilakukan pada tahap awal korosi jauh lebih murah dibandingkan dengan perbaikan besar yang diperlukan setelah kerusakan meluas.
Selain itu, pengurangan frekuensi kegagalan juga berdampak positif pada biaya operasional secara keseluruhan. Jadi, Anda juga menjadi lebih hemat dalam melakukan biaya perawatan, khususnya untuk biaya pencegahan korosi.
3. Meningkatkan Keamanan Operasional
Anda tentu tahu, bahwa keamanan operasional adalah hal yang utama untuk diperhatikan. Korosi yang tidak terdeteksi bisa saja menyebabkan kegagalan struktural yang berpotensi membahayakan keselamatan pekerja dan lingkungan.
Oleh sebab itu, pemantauan korosi perlu diterapkan sebagai langkah meminimalkan risiko kecelakaan kerja. Apalagi jika proyek pembangunan memiliki cakupan yang lebih luas dan risiko keselamatan yang tinggi.
Selain itu, data yang diperoleh dari pemantauan juga membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih baik terkait dengan perawatan dan operasi aset. Contoh sederhananya, Anda dapat mengetahui perawatan mana yang lebih tepat dari korosi pipa yang tentu berbeda dari infrastruktur lain, begitu juga sebaliknya.
Selain itu, tindakan dalam penanganan korosi juga menjadi lebih efektif karena data korosi didapatkan secara lebih akurat. Dengan demikian, pemantauan korosi tidak hanya berfungsi untuk melindungi aset fisik, tetapi juga untuk menjaga keselamatan dan efisiensi operasional dalam jangka panjang.
Metode Corrosion Monitoring yang Paling Umum Digunakan
Umumnya, pemantauan korosi ini memiliki beberapa metode yang sering digunakan. Metode-metode ini berfungsi untuk mengecek secara keseluruhan dari material infrastruktur. Berikut adalah beberapa metodenya:
1. Pengukuran Laju Korosi
Salah satu metode yang paling umum adalah corrosion coupon, di mana pelat logam dibiarkan terkorosi dalam sistem untuk periode tertentu. Setelah itu, beratnya diukur untuk menentukan laju korosi dalam mils per year (mpy).
Metode ini efektif untuk menunjukkan general dan pitting corrosion, meskipun memerlukan waktu dan tidak dapat membedakan antara erosi dan korosi. Namun, metode ini tetap bisa memberikan data akurat terkait kerusakan dari aset yang Anda miliki.
2. Sistem Sensor dan Alat Penginderaan
Sistem sensor dan alat penginderaan merupakan metode penting dalam pemantauan korosi, khususnya menggunakan Electrical Resistance (ER) probes. Metode ini juga menjadi salah satu metode yang umum digunakan.
ER probes terdiri dari elemen logam yang terpapar pada lingkungan korosif. Ketika logam tersebut terkorosi, resistansi listriknya meningkat, yang sebanding dengan tingkat korosi yang terjadi. Sistem ini dapat memberikan data real-time tentang kondisi korosi di dalam pipa atau tangki.
3. Tes Kekuatan Material dan Pemeriksaan Visual
Selanjutnya, ada metode tes kekuatan material dan pemeriksaan visual. Metode ini bekerja dengan cara mengevaluasi kemampuan suatu bahan dalam menahan berbagai jenis beban.
Pemeriksaan visual juga penting untuk mendeteksi tanda-tanda kerusakan pada permukaan aset. Pemeriksaan ini sebenarnya cukup simpel untuk dilakukan, karena Anda dapat melihat korosi atau kerusakan yang mungkin terjadi secara langsung.
Jika Anda juga tertarik mengetahui mengenai cat ramah lingkungan, bisa juga membaca artikel Cat Ramah Lingkungan di Cat Besi: Memang Ada?
Kelebihan dan Kekurangan Corrosion Monitoring
Pemantauan korosi memiliki sejumlah kelebihan yang menjadikannya sangat penting dalam pemantauan aset. Salah satu kelebihan utamanya adalah kemampuan untuk mendeteksi korosi dan kerusakan lebih awal. Kelebihan lainnya, Anda dapat meminimalkan risiko kecelakaan, penghematan biaya, serta pemeliharaan aset agar umurnya lebih panjang.
Namun, di balik kelebihan tersebut, terdapat beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan. Salah satunya adalah biaya awal yang tinggi untuk investasi perangkat dan sistem monitoring, meskipun penghematan jangka panjang mungkin dapat mengimbangi biaya tersebut.
Selain itu, beberapa metode mungkin memiliki keterbatasan dalam lingkungan tertentu, seperti area dengan endapan atau kontaminan berat yang dapat mempengaruhi akurasi pengukuran. Perawatan alat juga menjadi perhatian, karena sensor dan alat penginderaan memerlukan kalibrasi dan pemeliharaan rutin agar tetap berfungsi dengan baik.
Untuk menambah pengetahuan corrosion monitoring, Anda bisa membaca artikel 5 Cara Agar Karat Tidak Muncul Lagi. Dengan begitu, Anda dapat melakukan pencegahan korosi secara optimal.
Tosadah menawarkan berbagai produk Cat Finishing Industrial & Mining yang dirancang untuk memberikan perlindungan maksimal terhadap korosi dan kerusakan. Produk-produk ini mencakup cat finishing polyurethane yang tahan lama dan estetis.
Dengan menggunakan cat ini, Anda dapat mencegah terjadinya korosi pada aset dan infrastruktur milik Anda. Hubungi kami untuk informasi lebih lanjut, Anda juga bisa mengecek halaman produk atau blog kami untuk mengetahui informasi lainnya.