Cat resin epoxy merupakan jenis pelapis yang Anda butuhkan untuk permukaan lantai dengan standar ketahanan terhadap bahan kimia, abrasi, panas, maupun air, seperti pada area industri semacam pabrik.
Resin epoxy ini akan dicampur dengan pengeras untuk pengaplikasiannya. Kegunaannya pada area industri akan menguntungkan, sebab resin epoxy membuat lantai tidak mudah aus dan tergores.
Anda yang mengelola industri apa saja, terutama yang berkaitan dengan bahan kimia, mari simak artikel ini hingga akhir!
Sebelum masuk pada pembahasan mengenai resin epoxy, penting untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan resin epoxy untuk lantai. Tujuannya, agar lapisan lantai bisa bertahan lama. Berikut Epoxy Resin Lantai: Fungsi, Kelebihan, dan Kekurangan.
Pengertian Cat Resin Epoxy
Resin epoxy merupakan pelapis lantai, atau floor coating, yang berbahan dasar resin epoxy. Pelapis ini perlu dicampur bersama bahan pengeras, atau hardener, ketika digunakan sehingga dari bentuk yang cair berubah menjadi padat dan bersifat sangat kuat.
Kegunaan resin epoxy umumnya pada permukaan lantai yang harus tahan terkena bahan kimia terus menerus, seperti pabrik hingga area medis. Selain itu, pada area yang harus tahan terhadap beban, seperti gudang yang menjadi tempat penyimpanan barang.
Pelapis resin epoxy tersedia dalam berbagai warna, sehingga bisa disesuaikan dengan konsep ruangan. Seperti Mapei Ultratop dari PT Tosadah, yang merupakan self levelling mortar dengan sifat cepat kering, bisa menebalkan lapisan lantai area industri Anda. Lantai pun jadi tahan terhadap beban berat serta anti gores.
4 Keunggulan Resin Epoxy
Terdapat berbagai keunggulan dari resin epoxy yang bisa menguntungkan operasional industri Anda, contohnyai:
1. Tahan Segala Bahan Kimia
Keunggulan pertama adalah resin epoxy tahan terhadap berbagai bahan kimia. Ini akan menguntungkan bagi Anda yang mengelola pabrik hingga rumah sakit. Jika terdapat oli kotor jatuh, membersihkannya cukup dilap saja.
Begitu pula ketika terdapat cairan kimia mendidih yang jatuh, rumah sakit dengan lantai epoksi tidak akan retak.
2. Tahan Air
Resin epoxy pun bisa membuat lantai tahan dengan kelembapan dan air, jadi permukaan yang sering terkena air secara intens akan terlindungi.
3. Tahan Suhu Tinggi
Kemudian, lantai yang dilapisi resin epoxy akan tahan ketika berada pada kondisi suhu tinggi. Contohnya, pada permukaan lantai pabrik industri besi yang rentan terkena lelehan besi panas. Bila dilapisi dengan resin epoxy, lantai tetap terlindungi dari panas.
Rekomendasi cat resin epoxy berkualitas berasal dari PT Tosadah, yaitu Mapefloor CPU/HD, yang kuat ketika terjadi perubahan suhu mendadak sampai lebih dari 120 derajat celcius.
4. Tahan Lama dan Awet
Satu lagi keunggulan resin epoxy, yakni membuat umur lantai jadi awet dan tahan lama karena tidak mudah retak dan rusak. Sifat lantai epoksi yang tahan bahan kimia hingga tahan suhu tinggi juga memperpanjang umur lantainya.
4 Fungsi Resin Epoxy
Resin epoxy memiliki 4 fungsi utama. Apa saja itu? Berikut adalah daftar dan penjelasan ringkasnya:
1. Melindungi Permukaan Lantai
Melapisi lantai dengan resin epoxy akan melindungi permukaannya dari risiko korosi, abrasi, hingga paparan bahan kimia yang bisa menurunkan kualitas lantai.
2. Meningkatkan Keamanan
Resin epoxy mampu melindungi area operasional industri dari risiko kecelakaan, karena bersifat anti slip sehingga cocok untuk area yang selalu basah dan licin.
3. Memelihara Kebersihan
Selanjutnya, permukaan lantai yang dilapisi resin epoxy akan terpelihara kebersihannya sebab ketika terkena noda tidak sulit untuk dibersihkan.
4. Meningkatkan Nilai Properti
Ketika diaplikasikan pada bangunan komersial, resin epoxy akan menambah nilai propertinya apabila Anda berniat menjual atau menyewakan tempat tersebut.
8 Jenis Resin yang Umum Digunakan
1. Epoxy Resin
Epoxy resin terkenal dengan kekuatan adhesi yang tinggi dan ketahanan kimia yang baik. Resin ini sering digunakan dalam aplikasi industri dan konstruksi karena memiliki kemampuan untuk menahan tekanan dan beban berat. Selain itu, epoxy resin juga tahan terhadap air dan korosi, membuatnya ideal untuk pelapisan dan perbaikan permukaan.
2. Polyester Resin
Polyester resin sering digunakan dalam pembuatan perahu, tangki penyimpanan, dan pelapisan karena kemampuannya yang sangat baik dalam hal fleksibilitas dan kekuatan. Resin ini juga dikenal cepat mengeras dan memiliki biaya yang lebih rendah dibandingkan dengan epoxy, tetapi memiliki ketahanan kimia dan air yang lebih rendah.
3. Polyurethane Resin
Polyurethane resin memiliki sifat elastisitas yang tinggi dan tahan aus, yang menjadikannya pilihan populer untuk aplikasi seperti lapisan lantai, roda, dan produk elastomer lainnya. Resin ini juga memiliki ketahanan yang baik terhadap bahan kimia, minyak, dan abrasi.
4. Acrylic Resin
Acrylic resin dikenal karena kejernihannya dan ketahanannya terhadap sinar UV, sehingga sering digunakan dalam aplikasi seperti pelapisan dekoratif, cat, dan lem. Resin ini juga memiliki keunggulan dalam hal ketahanan terhadap cuaca dan perubahan warna.
5. Silicone Resin
Silicone resin memiliki stabilitas termal yang luar biasa, mampu bertahan pada suhu tinggi dan rendah tanpa kehilangan sifat fisiknya. Resin ini sering digunakan dalam aplikasi yang memerlukan ketahanan terhadap suhu ekstrem, seperti dalam industri elektronik dan otomotif.
6. Phenolic Resin
Phenolic resin memiliki ketahanan api yang tinggi dan sifat mekanik yang kuat. Resin ini biasanya digunakan dalam pembuatan produk yang memerlukan ketahanan panas, seperti pegangan panci, rem, dan isolator listrik. Meskipun demikian, phenolic resin cenderung rapuh dan kurang fleksibel.
7. Vinyl Ester Resin
Vinyl ester resin menggabungkan keunggulan dari epoxy dan polyester resin, menawarkan ketahanan kimia dan kelembaban yang baik serta kekuatan mekanik yang tinggi. Resin ini banyak digunakan dalam aplikasi yang membutuhkan ketahanan terhadap bahan kimia korosif, seperti tangki penyimpanan dan pipa.
8. Urea-Formaldehyde Resin
Urea-formaldehyde resin sering digunakan dalam industri kayu sebagai perekat untuk papan partikel dan kayu lapis. Resin ini dikenal karena kekuatannya yang tinggi dan biaya produksi yang rendah, namun memiliki ketahanan yang rendah terhadap kelembaban dan paparan air.
Contoh Penggunaan Resin
Resin adalah bahan serbaguna yang banyak digunakan dalam berbagai industri karena sifatnya yang kuat, tahan lama, dan fleksibel. Berikut adalah beberapa contoh penggunaan resin dalam berbagai aplikasi:
Pembuatan Perhiasan
Resin sering digunakan untuk membuat perhiasan seperti cincin, kalung, dan anting-anting. Resin dapat dicampur dengan pewarna dan glitter untuk menciptakan desain yang unik dan menarik. Proses ini melibatkan menuangkan resin cair ke dalam cetakan dan membiarkannya mengeras, menghasilkan perhiasan yang indah dan tahan lama.
Lapisan Pelindung
Resin digunakan sebagai lapisan pelindung pada berbagai permukaan, termasuk meja kayu, lantai, dan barang-barang dekoratif. Resin epoksi, misalnya, memberikan permukaan yang tahan gores, tahan air, dan mudah dibersihkan, menjadikannya pilihan populer untuk melindungi dan memperpanjang umur perabot rumah tangga.
Seni dan Kerajinan
Banyak seniman menggunakan resin untuk menciptakan karya seni yang memukau. Resin dapat dituangkan di atas lukisan atau foto untuk memberikan efek kaca yang mengilap. Seniman juga menggunakan resin untuk membuat patung, kerajinan tangan, dan berbagai proyek DIY lainnya, memungkinkan penciptaan karya dengan detail tinggi dan ketahanan yang luar biasa.
Industri Otomotif
Dalam industri otomotif, resin digunakan dalam pembuatan suku cadang mobil dan pelapis. Resin membantu meningkatkan ketahanan suku cadang terhadap panas, kimia, dan kelembaban, serta mengurangi berat kendaraan, yang dapat meningkatkan efisiensi bahan bakar.
Pembuatan Peralatan Olahraga
Resin juga banyak digunakan dalam pembuatan peralatan olahraga seperti papan selancar, raket tenis, dan sepeda. Resin membantu memberikan kekuatan dan fleksibilitas yang diperlukan untuk peralatan tersebut, serta meningkatkan ketahanan terhadap benturan dan keausan.
Marine Industry
Dalam industri kelautan, resin digunakan untuk memperbaiki dan membangun kapal. Resin epoksi sangat populer untuk pembuatan lambung kapal karena ketahanannya terhadap air dan kemampuan perekat yang kuat. Selain itu, resin digunakan untuk memperbaiki keretakan dan kerusakan pada kapal, memastikan integritas struktural dan daya tahan kapal.
Elektronik
Resin digunakan untuk melapisi dan melindungi komponen elektronik. Lapisan resin melindungi sirkuit dan komponen dari kelembaban, debu, dan kerusakan mekanis, yang dapat memperpanjang umur perangkat elektronik seperti komputer, smartphone, dan alat elektronik lainnya.
Demikian pengertian cat resin epoxy serta keunggulan dan fungsinya. Anda bisa menggunakan resin epoxy dari penyedia terpercaya untuk meningkatkan kualitas lantai area industri Anda. Seperti resin epoxy dari PT Tosadah yakni Mapefloor 302 SL, yang sangat kuat dan tahan akan mikroorganisme sehingga kebersihan area industri Anda terpelihara.
Setiap jenis cat tentu mempunyai kandungan resin yang berbeda-beda. Kandungan resin inilah yang bisa jadi pembeda bahwa jenis media produk yang digunakan. Berikut 8 Jenis-jenis Cat Berdasarkan Kandungan Resin.
Ingin tahu lebih banyak tentang produk-produk yang tersedia? Hubungi kontak PT Tosadah untuk konsultasi tentang resin epoxy, serta kunjungi blog kami agar dapat informasi menarik seputar lantai epoksi!