Besi merupakan salah satu komponen yang sering digunakan dalam pembangunan. Namun sayangnya, besi sering mengalami korosi yang dapat mengganggu penampilan dan daya tahannya.
Saat ini, ada banyak cara untuk menghilangkan karat pada besi. Cara yang digunakan sangat beragam dan tergantung dari klasifikasi atau tingkat kerusakan yang terjadi.
Setelah Anda mengetahui apa jenis kerusakan yang terjadi pada besi, maka Anda bisa memilih teknik apa yang akan digunakan untuk mengatasinya. Jika sudah mahir, Anda juga bisa mencoba Cara Menghilangkan Karat pada Pagar Besi.
Melalui artikel ini, Anda akan mengetahui lebih jauh tentang bagaimana menghilangkan karat dan cara perawatan besi agar tidak mudah berkarat.
Langkah Menghilangkan Karat pada Besi
Cara untuk menghilangkan karat dibagi menjadi beberapa tingkatan, tergantung dari kerusakan atau karat yang terjadi pada besi. Semakin parah karatnya, maka akan semakin sulit untuk menghilangkannya.
Berikut adalah beberapa cara yang bisa Anda gunakan untuk menghilangkan karat pada besi.
1. Teknik Penghapusan Karat Ringan
Teknik ini dilakukan untuk karat atau kerusakan besi yang tergolong ringan. Biasanya teknik ini sering digunakan untuk komponen pipa atau peralatan lain yang bentuk permukaannya sejenis. Adapun alat-alat yang bisa digunakan dalam teknik ini adalah;
- Sikat Kawat: Alat ini dapat digunakan untuk menghilangkan endapan korosi ringan sampai berat. Sikat yang digunakan pada alat ini, umumnya memiliki bulu pendek dan berdiameter kecil yang bertujuan untuk meringankan kadar korosi pada benda atau objek tertentu.
- Wol Abrasif: Wol abrasif juga dapat digunakan untuk menghilangkan korosi ringan. Hal ini karena jenis wol ini terbuat dari alumunium, baja dan bahan-bahan anti karat lain.
- Scraper: Alat ini digunakan untuk menghilangkan korosi yang lumayan berat, namun Anda harus berhati-hati karena alat ini dapat merusak bahan dasar.
- Bubuk Batu Apung: Biasanya, bubuk ini digunakan untuk menghilangkan karat atau korosi pada tingkat rendah.
- Cara pakainya sangat mudah, cukup campur dengan air dan digosok ke bagian-bagian dari objek yang berkarat menggunakan bahan kain yang lembut.
Penggunaan alat tersebut dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Karena yang menentukan keberhasilan dalam menghilangkan karat pada besi salah satunya ialah tingkat keparahan karat dan kerusakannya.
2. Teknik Penghapusan Karat Berat
Untuk kasus korosi yang berat, maka perlu menggunakan alat yang bertenaga listrik untuk mengatasinya. Selain waktu penghapusannya lebih cepat, teknik ini juga dapat mengerjakan kasus korosi yang banyak.
Namun saat menggunakan teknik ini, Anda perlu sangat berhati-hati karena penggunaan yang tidak tepat juga dapat menyebabkan kerusakan yang lebih banyak.
Ketika menggunakan teknik ini, Anda perlu mempelajarinya terlebih dahulu, agar cara yang dilakukan benar dan tepat sasaran.
- Rotary File: Alat ini dapat membantu Anda menghilangkan korosi dalam waktu singkat. Namun alat tersebut harus digunakan oleh orang yang ahli atau teknik berpengalaman.
- Media Abrasif: alat ini ideal untuk area yang berkarat kategori berat.
- Radial Bristle Disc: Ini dapat digunakan untuk menghilangkan karat yang membandel. Namun hanya direkomendasikan untuk digunakan pada aluminium, baja berkekuatan tinggi, titanium, dan sejenis magnesium.
- Flap Wheel: alat ini digunakan untuk menghilangkan karat mulai dari jumlah yang maksimal sampai minimal. Ketika menggunakan alat ini, Anda juga harus berhati-hati, karena penggunaan yang salah dapat menyebabkan pembuangan material yang besar.
Cara Merawat Besi agar Tidak Berkarat
Setelah mengetahui bagaimana cara menghilangkan karat pada besi, maka Anda perlu mengetahui bagaimana cara merawat besi agar tidak mudah berkarat.
Hal ini dilakukan agar Anda bisa melakukan pencegahan, sebelum masalah karat benar-benar terjadi. Agar kesalahan dalam merawat besi tidak terulang, berikut cara merawat besi yang bisa Anda lakukan sebelum terlambat.
1. Hindari Terpapar Air dan Udara
Salah satu langkah mencegah terjadinya korosi adalah menghindari besi dari paparan udara dan air secara langsung. Karena penyebab korosi adalah udara dan air, maka sudah semestinya Anda menjauhkan keduanya dari elemen besi yang digunakan.
Sebagai langkah perlindungan, Anda bisa melapisi besi dengan bahan logam, seperti emas, tembaga, nikel, platina dan timah sebagai upaya untuk memperlambat proses korosi.
2. Penyimpanan Besi yang Salah
Jika disimpan sembarangan, maka besi akan lebih mudah berkarat. Hal ini karena kita tidak sepenuhnya mengetahui bahas apa yang berinteraksi langsung dengan besi. Bisa jadi, bahan tersebut dapat menyebabkan besi mudah mengalami korosi.
Agar besi terlindungi dengan baik, sebaiknya Anda memperhatikan suhu dari tempat penyimpanan besi. Besi sangat disarankan untuk disimpan di ruangan yang memiliki suhu yang rendah, seperti ruangan ber-AC atau gudang yang ventilasinya sedikit.
3. Pemilihan Besi yang Kurang Berkualitas
Kesalahan yang paling umum dilakukan para pengguna besi adalah memilih besi yang berkualitas rendah. Karena besi yang berkualitas tinggi tidak akan mudah berkarat seperti besi-besi lainnya.
Itulah langkah menghilangkan karat pada besi dan cara merawatnya. Pastikan Anda melakukan pencegahan, agar kesalahan dalam merawat besi pada masa lalu tidak terulang.
PT Tosadah, Solusi Coating Besi Anti Karat Anda
Untuk melapisi besi, Anda bisa menggunakan Cat Pelapis dari PT Tosadah. Selain dapat melindungi besi dan mencegah karat, cat pelapis tersebut juga dapat membuat besi yang Anda gunakan lebih awet dan tahan lama.
Masih bingung memilih cat produk anti karat yang tahan lama? Kenali terlebih dahulu Ciri Cat Anti Karat Pagar Besi untuk Jangka Panjang. Agar besi Anda awet dan tahan lama.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi kontak atau langsung mengunjungi blog dari PT Tosadah. Jika Anda ingin tahu produk-produk berkualitas lainnya, bisa klik di sini!